BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KELUARGA MAHASISWA
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
KELUARGA MAHASISWA
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
SEJARAH
Lembaga kemahasiswaan
adalah wahana dan sarana pengembangan diri mahasiswa kearah perluasan wawasan
dan peningkatan kecendekiawanan serta integritas kepribadian untuk mencapai
tujuan Pendidikan tinggi. Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin
yang secara sadar merupakan bagian integral mahasiswa Indonesia mempunyai tanggung
jawab moril untuk mengetahui dan melaksanakan fungsi dan peran sebagai
mahasiswa. Sadar akan peran, posis dan tanggung jawab mahasiswa fakultas
pertanian universitas hasanuddin maka perlu menyatukan diri dalam sebuah
kelembagaan sebagai wadah pengoptimalisasi potensi yang dimiliki. Untuk
menyalurkan potensi yang dimilii maka terbentuk wadah yang dinamakan keluarga
mahasiswa fakultas pertanian universitas hasanuddin yang berdiri pada tanggal
25 september 1993 di ruang majelis Fapertahut.
TUJUAN
“Mewujudkan insan
akademis, pemersatu, dan pembaharu demi terwujudnya masyarakat
adil dan makmur yang berkeadilan
yang diridhoi Tuhan Yang Maha Esa”.
VISI DAN MISI KEPENGURUSAN 2019/2020
VISI
BEM Kema Faperta Unhas
sebagai ruang pembaharu dalam poros wacana dan gerak progresif dengan
berdasarkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
MISI
1.
Bem Kema Faperta Unhas sebagai
laboratorium social dalam pengembangan intelektualisasi lewat literasi dan
diskusi
2.
Optimalisasi potensi kader dengan
menjadikan Bem Kema Faperta Unhas sebagai ruang kritis dan aktualisasi minat
dan bakat
3.
Pengorganisasian wacana dan kolektifitas
gerak dengan semangat inklusifitas baik dalam lingkup internal maupun ekternal
kampus
4.
Mengembang inovasi dan kerjasama
dibidang keilmuan, riset dan advokasi baik organisasi intra maupun ekstra
kampus
5.
Mengoptimalkan peran media dalam
distribusi informasi
Startegi
Kerja Kepengurusan 2019/2020
Berdasarkan visi
dan misi yang kami tuliskan di atas, maka kami mengupayakan suatu strategi
kerja dari tiap misi, sebagai berikut:
1. Bem kema Faperta sebagai
laboratorium sosial dalam pengembangan intelektualitas lewat literasi dan
diskusi
Melihat
kondisi bem kema faperta uh yang masih perlu dalam pengembangan iklim literasi
dan diskursus lewat metode-metode bersifat edukatif. salah satu Hal yang
mendukung dalam pengembangan kapasitas keilmuan seperti pengadaan perpustakaan
mini gantung di dinding sekretariat Bem dan pengadaan ruang diskusi non formal
dengan pemanfaatan ruang disekitaran sekretariat yang bernuansa ekologis.
2. Optimalisasi potensi kader dengan
menjadikan bem kema faperta sebagai ruang kritis dan aktualisasi minat dan bakat.
Sebagai bentuk perwujudan Lembaga
1. Melakukan
pendekatan strukturasi yang berkelanjutan demi terwujudnya Kema Unhas yang sejahtera dalam hal keterampilan,
intelektualitas, emosional dan spiritual.
Seringkali kegiatan kegiatan non struktural
diabaikan oleh pengurus lembaga kemahaiswaan dan lebih senang ketika bersifat
formal hal tersebut dalam prespektif strukturasi dipandang sebagai kekeliruan.
Karena mesti harus berjalan beriringan dalam membangun kultur. Sehingga
memungkinkan terciptanya kondisi ideal dalam hal pemahaman keilmuan dan
advokasi.
Hal-hal yang bersifat spiritua juga seringkali
diabaikan dalam lingkup KemaUnhas. Semisal dalam program kajian tentang agama.
Hal tersebut menurut hemat kami menciderai pemahaman spiritual kita sehingga
perlu adanya.
Untuk mewujudkan
srategi tersebut, maka perlu ada divisi pendidikan dan pelatihan (Diklat) untuk
mengontrol kerja-kerja nonstruktural, melibatkan pengurus dalam hal menjadi
agen yang memiliki kesadaran praktis. Selain menghidupkan diskusi dalam hal
keseharian yang sifatnya nonstruktural sebagai seorang agen yang dapat
merangkul agen yang tidak terikat sebagai pengurus,
0 komentar:
Posting Komentar